Sabtu, 13 Agustus 2016

Tokoh dan Teori Sosiologi

Tokoh dan Teori Sosiologi antara lain :
                       1.       Auguste Comte
                    Auguste Francois Xavier Comte (Auguste Comte) lahir pada tanggal 19 Januari 1798 di Montpellier,Prancis.Pemikiran Auguste Comte yang terkenal adalah positivsme.Pemikiran tersebut bermula fenomena Revolusi Industri di Inggris.Ia menekankan bahwa  terdapat tiga tingkatan intelektual yang harus dilewati dunia disepanjang sejarahnya.Tigat tingkatan intelektual dalam perkembanagan manusia sebagai berikut :
a.       Tahap  Teoligis menjadi karakteristik dunia sebelum era 1300-an.Dalam Periode ini sistem gagasan utama menekankan pada keyakinan bahwa setiap benda memiliki kekuatan gaib.Tahap Teoligis dibagi menjadi 3 yaitu fetisisme,politeisme dan monoteisme.Fetisisme ialah kepercayaan manusia terhadap suatu benda.Politeisme yaitu kepercayaan manusia terhadap dewa-dewa.Monoteisme merupakan Kepercayaan manusia untuk menyembah satu Tuhan.
b.      Tahap Metafisik, berlangsung sekitar tahun 1300-1800.Tahap ini merupakan tahap transisi teologis menuju positivis.Tahaup metafisik ditandai adanya kerpecayaan hukum Tuhan yang diseimbangkan dengan pemikiran manusia.
c.       Tahap Positivistik berlangsung sejak tahun 1800 ditandai dengan berkembangnya ilmu sains.Pada tahap ini manusia mulai memusatkan perhatian pada pengamatan alam fisik dan dunia sosial guna mengetahui hukum-hukum yang mengaturya.Dengan demikian,teori yang diutarakan Auguste Comte memusatkan perhatian pada faktor intelektual.Menurutnya,kekacauan intelektual menyebabkan kekcauan social.

2.     Max Weber
      Max Weber lahir pada tanggal 21 April 1864 di Erfurt,Jerman.Sosiologi ialah suatu ilmu yang berusaha memahami tindakan-tindakan sosial dengan menguraikannya dan menerangkan sebab-sebab tindakan tersebut.Max Weber memisahkan empat tindakan sosial,yaitu tindakan rasional instrumental,tindakan rasional berorientasi nilai,tindakan tradisional, dan tindakan afektif.Selain teori tindakan sosial,Max Weber juga menyampaikan teori kelas,status,kekuasaan&rasionalitas.
    



3.       Karl Marx
Karl Marx lahir pada tanggal 5 Mei  1818 di kota Trier.Menurut Karl Marx, kelas merupakan penggerak dari segala bentuk perubahan sosial masyarakat.
Hubungan sosial menurut Karl Marx didasarkan pada peran masing-masing terhadap sarana produksi.
Teori-teori yang dikemukakan oleh Karl Mrax antara lain :
  a.       Teori Kelas yaitu sekelompok orang yang memiliki fungsi dan tujuan sama dalam organisasi produksi.Terdapat tiga kelas masyarakat menurut Karl Marx yaitu pemilik tanah,pemilik modal,dan pekerja. Kelas sosial dalam sistem produksi menyebabkan penindasan kelas atas terhadap kelas bawah, sepertinya nasib buruh yang ditindas oleh para pemilik modal pada massa revoolusi Industri.
   b.      Teori alienasi (ketersaingan), yaitu manusia menjadi budak dari hasil kreasi/ciptaannya sendiri. 



4.       Emile Durkhiem
Emile Durkhiem lahir pada tanggal 15 April 1858 di Epinal Prancis.
     Emile Durkheim berpendapat bahwa sosiolog merupakan ilmu pengetahuan yang memepelajari fakta sosial yaitu cara bertindak,berpikir,dan berperasaan dari luar individu yang memiliki kekuat memaksa.









              5.    George Simmel
 George  Simmel lahir di tahun 1858 di pusat Kota Berlin.
Teori dan pemikiran George Simmel  antara lain :
   a.       Pemikiran dialektis, yaitu suatu pemikiran individu yang memiliki hubungan bersifat dualistis.Di satu pihak individu adalah ialah anggota masyarakat dan disosialisasikan dalam masayrakat tersebut, namun pada waktu yang sama dia juga menentang masyarakat itu sendiri.
   b.      Interaksi Sosial. George Simmel membedakan tentang superoridansi dan subordinasi.Superordinasi merupakan ketaatan masyarakat dalan interaksi sosialnya.Sementara itu,subordinasi ialah dominasi dalam proses interaksi  sosial yang biasanya dilakukan oleh kelompok penguasa.
  c.       The Philosophy of Money, yaitu analisis berkaitan antara pertaruhan manusia dan uang.Uang memiliki fungsi unik yaitu menciptakan jarak antara orang &objek, selanjutnya menjadi sarana untk mengatasi jarak.
d.      Tiga wilayah masalah dalam sosiologi menurut George simmel yaitu sosiologi murni ,sosiologi umum,dan sosiologi filosofis.

                   6. Charles Wright Mills 
     
Charles Wright Mills lahir di Texas pada tanggal 28 Agustus  1916.Ia mengembangkan teori sosiologi modern dengan pokok pikiran imajinasi sosiologi.Imajinasi sosiologi membantu masyarakat memahami berbagai peristiwa yang terjadi di sekitar mereka. Misal anda bayangkan menjadi pengangguran,gelandangan dll. Untuk melakukan imajinasi sosiologi di pelukan personal troubles of millieu dan  public issues of social structure. Personal troubles of millieu (kesusahan) merupakan masalah yang berkaitan dengan pribadi dan ancaman terhadap dirinya sendiri. Sementara itu, Public issues of social structure (isu) ialah hal yang bersifat umum dan berkaitan dengan masyarakat luas.


                      7.  Ferdinand Tonnies

Ferdinand Tonnies lahir pada tahun 1855. Ferdinand Tonnies merupakan pencetus istilah kelompok sosial masyarakat paguyuban (gemeinschaft) dan patembayan (gessellschaft). Paguyuban ialah bentuk kehidupan bersama ketika anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin murini yang bersifat alami dan murni.Kelompok paguyuban dapat ditemukan dalam kehidupan masyarakat perdesaan.Sedangkan, patembayan ialah ikatan lahir yang bersifat pokok untuk jangka waktu pendek berorientasi pada hasil, serta strukturnya bersifat mekanis. Masyakarat patembayan biasa
ditemukan pada wilayah perkotaan.
Teori Evolusi tanpa kemajuan diungkapkan oleh Ferdinand Tonnies sebagai bentuk perubahan pola pikir.Seseorang mengharapkan suatu keaadan yang pada dasarnya bertolak belakang dengan keaadan yang sesungguhnya.Teori Evolusi tanpa kemajuan ialah bentuk harapan masyarakat patembayan terhadap pola hubungan masyakat paguyuban.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar